Dear All,
Tulisan ini masih membahas mengenai WAKTU. Dan memang akan saya tuliskan secara berseri, sehingga Anda yang membacanya bisa mencoba memahaminya secara berkala, setahap demi setahap. Hal ini menurut harapan saya akan jauh lebih baik dan ringan, serta lebih mudah untuk diterima, dan dicerna oleh pikiran kita.
Ok, sekarang cobalah kita bertanya kepada diri kita masing-masing. Apakah kita sudah menghamburkan waktu? Ada kemungkinan kita menghabiskan waktu untuk memburu hal yang keliru… Kita melakukan pekerjaan orang lain sehingga kita kepayahan, namun tetap berusaha tegar, yang akhirnya membuat tegang syaraf diri sendiri, keluarga, dan kesehatan kita!
Tidak sama dengan energi, maka waktu tidak akan pernah bisa kembali ataupun diciptakan kembali. Jika waktu sudah berlalu, maka ia akan tetap hilang! Oleh sebab itulah, waktu ini sudah merupakan komoditi paling berharga di dunia ini, dan ia sangat bersifat “keras dan tegas” bahkan cenderung “kejam” yang digunakan di dalam dunia bisnis khususnya… dan kehidupan pada umumnya.
Akan tetapi, sungguh sangat aneh bisa kita lihat, bahwa yang bernama WAKTU ini oleh karena sesuatu sebab, ia seringkali diperlakukan seperti “sampah tak berguna” saja! Kebanyakan orang seringkali sangat meremehkan “sang waktu” ini. Sebagian dari kita bahkan tidak memikirkan bagaimana waktu yang ada ini bisa dikelola dengan baik dan optimal.
Dan, sebagaimana halnya faktor-faktor penting lainnya dalam bisnis, maka investasi waktu dapat dibuat lebih efisien dan efektif setiap harinya, dengan hal-hal kecil…SEBAB waktu adalah investasi dari menit – ke – menit, jam – ke – jam, dan hari – ke – hari.
Nah, cobalah Anda mulai bertanya kepada diri Anda sendiri, tentang hari KEMARIN Anda:
- Adakah beberapa masalah yang sudah Anda tangani? Apakah itu memang benar masalah Anda, dan pada tingkatan bisnis Anda – ataukah itu seharusnya bisa ditangani oleh orang lain?
- Jika Anda mengambil masalah itu, apakah sudah Anda selesaikan dengan tuntas? Apakah Anda sudah menyelidiki akar permasalahannya, dan sudah benar-benar tahu penyebabnya? Ataukah Anda hanya menyelesaikan apa yang terlihat di permukaan saja?
- Cobalah “cek” kertas-kertas yang perlu tanda tangan Anda, seberapa banyak? Sudahkah Anda bertanya kepada diri sendiri, haruskah Anda yang melakukan tanda tangan – ataukah lebih baik orang lain yang menandatangani, sehingga itu bisa menghemat waktu berharga Anda untuk melakukan hal yang lebih berarti lagi?
- Hitunglah, berapa banyak “pekerjaan sepele” yang Anda kerjakan setiap hari – yang sebenarnya bisa dilakukan pegawai bawahan Anda?
- Apakah Anda lebih banyak BEREAKSI daripada BERAKSI? Anda Reaktif ataukah Proaktif?
Cobalah Anda berusaha menjawab pertanyaan tersebut demi kebaikan diri Anda sendiri, dengan menggunakan pemikiran, imajinasi, ketrampilan dan fakta-fakta yang Anda miliki; sehingga pada akhirnya Anda akan menjadi orang yang efisien dan efektif.
Hentikanlah pemborosan waktu. Mulailah mengelola dan menginvestasikan waktu Anda sebaik-baiknya. Kalau Anda lakukan, mungkin ini akan menjadi INVESTASI TERBAIK yang pernah Anda lakukan untuk diri sendiri, keluarga, dan bisnis perusahaan Anda.
Salam Luar Biasa Prima!
Wuryanano
Twitter: @Wuryanano
Owner SWASTIKA PRIMA Entrepreneur College