1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (300 votes, average: 5.00 out of 5)

Loading...
Published on: July 10, 2011 - 9:45 AM

Jadilah Lebih SABAR

Kualitas kesabaran kita diuji di sepanjang jalan, dalam upaya kita meraih tujuan untuk menjadikan diri tenang, dan penuh kasih sayang. Semakin Anda sabar, semakin dapat menerima hidup ini apa adanya, BUKAN semakin memaksakan hidup ini PERSIS seperti apa yang Anda kehendaki. Tanpa kesabaran, kehidupan pastilah membuat Anda sangat frustasi. Anda akan mudah jengkel, terganggu, dan merasa disakiti. Kesabaran menambahkan suatu dimensi ketentraman, dan rasa menerima pada hidup Anda. Dimensi yang sangat penting bagi ketenangan batin.

Menjadi lebih sabar, mengharuskan Anda membuka hati Anda pada saat sekarang, bahkan bila Anda tidak menyukainya. Bila Anda terjebak di tengah kemacetan lalu-lintas, terlambat datang ke sebuah pertemuan … membayangkan saat-saat seperti itu, berarti memerangkap diri Anda, seperti membentuk bola salju mental, yang dapat menggelinding semakin besar … sebelum pikiran Anda mengingatkan Anda untuk rileks. Ini mungkin waktu yang baik untuk menarik nafas lega, juga kesempatan untuk mengingatkan Anda, bahwa terlambat adalah masalah kecil, tidak perlu dibesar-besarkan adanya.

Kesabaran juga mengharuskan Anda untuk melihat ketidakbersalahan pada diri orang lain. Saya memiliki seorang istri cantik, Christine Wu, dan dua anak lelaki ganteng dan cerdas penuh semangat, yang sudah remaja, Riyadh dan Rafidh. Kadang-kadang kedua anak saya itu, karena alasan kesibukannya masing-masing, sulit untuk dimintai bantuan, yang saat itu sangat saya perlukan. Kejadian itu harus saya sikapi dengan sabar dan bijak, meskipun menurut hemat saya sebagai orang tua, alasan anak-anak saya itu cenderung dibesar-besarkan, agar mereka tidak perlu membantu saya. Yang saya lakukan adalah MELIHAT KETIDAKBERSALAHAN pada tindakan anak-anak saya itu, BUKAN MEMIKIRKAN AKIBAT yang dapat terjadi pada pekerjaan saya karena anak-anak saya tidak mau membantu saya saat itu: saya tidak dapat segera menyelesaikan pekerjaan saya, pekerjaan saya jadi molor, dsb.

Saya ingatkan diri saya, mengapa anak-anak saya tidak mau membantu saya menyelesaikan pekerjaan saya. Ooo… karena ternyata mereka masing-masing punya tugas sekolah yang harus cepat dikerjakan dan dipikirkannya baik-baik dengan konsentrasi penuh, sehingga karena itu tidak dapat membantu saya. Ketika saya ingat untuk melihat kketidakbersalahan, saya akan segera memunculkan suatu perasaan sabar, dan perhatian saya balik kembali ke masa sekarang. Rasa terganggu dan kecewa, yang mungkin terbentuk … menjadi lenyap! Dan, saya diingatkan lagi, betapa beruntungnya saya dan istri saya memiliki dua anak lelaki yang gagah, cerdas dan mandiri dalam melaksanakan tugas dan kewajiban yang diembannya.

Saya menemukan bahwa jika kita mau melihat lebih jauh, maka kita dapat hampir selalu melihat ketidakbersalahan di dalam diri orang lain, dan juga di dalam setiap situasi yang menekan dan dapat membuat frustasi. Bila Anda melakukannya, Anda akan menjadi orang yang lebih sabar dan tenang, dan… Anda mulai menikmati saat-saat yang biasanya akan membuat Anda jengkel, marah maupun frustasi.

Salam Luar Biasa Prima!

Wuryanano

Twitter: @Wuryanano

Owner SWASTIKA PRIMA Entrepreneur College

1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (300 votes, average: 5.00 out of 5)

Loading...

Leave a Comment

Your email address will not be published.