1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (305 votes, average: 5.00 out of 5)

Loading...
Published on: February 16, 2018 - 9:38 PM

CARA MEMBANGUN Hubungan Pelanggan yang Memicu INOVASI

Setiap wirausaha pasti mengiyakan, jika saya mengatakan bahwa umpan balik pelanggan sangat penting untuk memulai bisnis sukses. Dan tidak ada yang meragukan tentang korelasi hubungan pelanggan jangka panjang dan kesuksesan.

Namun, beberapa perusahaan tidak pernah menemukan cara untuk menyatukan semuanya. Mencari umpan balik adalah satu hal. Mengambilnya, belajar darinya dan menerjemahkannya ke dalam inovasi membutuhkan niat dan komitmen, karena imbalannya sepadan.

Di perusahaan saya, umpan balik pelanggan telah menjadi inti dalam membangun dan menumbuhkan bisnis. Mendengarkan masukan pelanggan dan merespons dengan penyesuaian produk adalah bisnis. Namun, untuk meraih keberhasilan harus diimbangi dengan melangkah lebih jauh untuk mengoperasionalkan cara yang unik, efisien dan efektif, menganalisis umpan balik, sehingga menjadi panduan untuk inovasi bisnis di masa depan.

Tujuan utamanya adalah menciptakan hubungan seumur hidup dengan pelanggan yang merupakan jalan dua arah. Penting untuk mendengarkan pelanggan, dengan memberi suara kepada pelanggan guna memberi tahu apa yang berfungsi dan apa yang akan meningkatkan kualitas produk atau pengalaman. Kemudian masukan dari pelanggan itu ditindaklanjuti dengan baik, sehingga mendorong kepuasan dan memperkuat ikatan dengan pelanggan.

Pelanggan yang puas memberikan kontribusi hingga 3 kali lebih banyak pendapatan dibandingkan dengan rekan-rekan mereka yang tidak puas; memahami apa yang mendorong pengalaman mereka dengan produk Anda jelas merupakan kunci.

Berhasil membangun hubungan pelanggan jangka panjang yang saling menguntungkan akan membawa bisnis Anda ke tingkat berikutnya. Umpan balik langsung sangat penting dalam memahami apa yang orang pikirkan tentang produk dan seberapa besar mereka bersedia membayar. Tetapi ketika Anda terus terlibat dalam dialog dengan pelanggan, Anda dapat bergerak cepat dari mengumpulkan informasi ke membangun hubungan.

Pelanggan akan segera menemukan keterlibatan palsu, ketika satu-satunya tujuan Anda adalah penjualan; sehingga Anda benar-benar tidak dapat mencari masukan. Menjalin hubungan dengan pelanggan dengan benar-benar terlibat komunikasi secara baik, akan membuat mereka cenderung mempercayai Anda untuk maju.

Hubungan yang otentik dengan pelanggan, didasarkan pada keinginan untuk memberikan sesuatu yang bermanfaat bagi pelanggan. Anda sampai di sana dengan bersedia mendengarkan apa yang mereka katakan dan dengan menanggapi umpan balik mereka dengan cara yang tulus.

Tujuh puluh lima persen orang lebih suka membeli dari merek asli. Keaslian harus masuk dalam semua yang Anda lakukan, termasuk bagaimana Anda meminta masukan dan bagaimana Anda mengkomunikasikan dampak umpan balik pada bisnis Anda. Ketika interaksi Anda didasarkan pada keinginan otentik untuk memahami dan melayani pelanggan, perbaikan dalam bisnis akan mengikuti.

Seiring dengan menetapkan cara formal untuk menangkap umpan balik pelanggan melalui survei dan analisis data, cari peluang untuk terlibat dalam percakapan. Panggil pelanggan baru untuk berterima kasih padanya atas pembeliannya, dan bicarakan apa yang berfungsi (dan apa yang tidak). Ini adalah sentuhan pribadi yang dihargai pelanggan, dan ini merupakan kesempatan untuk mendengar secara langsung bagaimana produk atau layanan Anda memenuhi harapan.

Saya perhatian dengan apa yang saya pelajari dari percakapan pelanggan. Saya suka membaca ulasan dan kemudian menghubungi orang tersebut untuk membicarakannya. Itu, dikombinasikan dengan survei dan riset akan menjadi sangat kuat, dan lebih baik. Kemudian dikembalikan ke pelanggan untuk menunjukkan bagaimana umpan balik diterapkan.

Mengubah Input Menjadi Inovasi

Saat Anda membuat dialog dua arah dengan pelanggan Anda, Anda akan menemukan ide-ide kreatif yang segar. Sebuah studi menunjukkan bahwa 60 persen inovasi yang berhasil datang dari pengguna.

Untuk memanfaatkan tambang emas informasi dari hubungan yang kuat dengan pelanggan, lakukan Tiga Langkah Kunci ini:

1. Buat pertanyaan

Jika Anda tidak mengajukan pertanyaan, Anda akan sangat jarang mendapatkan informasi yang Anda butuhkan. Sebagian besar pelanggan memiliki wawasan berharga yang lebih dari senang untuk mereka bagikan — mereka hanya perlu Anda mengajukan permintaan. Ambil setiap kesempatan, formal dan informal, untuk meminta umpan balik dan dengarkan dengan cermat apa yang Anda dengar. Jadikan pelanggan Anda prioritas di organisasi bisnis Anda.

Dengan begitu banyak platform yang efektif di luar sana, Anda pasti menemukan setidaknya satu yang efektif untuk perusahaan Anda. Coba gunakan saluran media sosial, umpan balik dari tim layanan pelanggan, survei pemasaran, untuk menentukan opsi mana yang paling cocok untuk bisnis Anda.

2. Temukan penggemar terbesar

Temukan sekelompok pelanggan yang sangat menyukai produk atau layanan Anda. Melibatkan kelompok inti yang percaya pada apa yang Anda lakukan, membuat Anda tercerahkan dalam inovasi produk dan ide-ide baru. Lebih penting lagi, percakapan akan memicu inovasi ketika Anda melihat bagaimana pelanggan menggunakan produk dan apa yang mereka inginkan.

3. Analisis dulu, sebelum melompat

Umpan balik pelanggan sangat berharga, tetapi ini adalah informasi yang masih terisolasi. Masukkan ke dalam konteks dan menggabungkannya dengan semua wawasan pelanggan dan data pasar bisnis Anda. Kemudian, rencanakan inisiatif dan tes untuk memastikan bahwa ide-ide baru layak secara ekonomi dan menarik bagi pasar yang lebih luas. Bangun peluang untuk mendapat umpan balik, sehingga Anda terus memvalidasi saat menavigasi dalam pasar pelanggan yang dinamis.

Memanfaatkan cara berpikir pelanggan, bisa menjadi batu loncatan untuk ide-ide baru, dan sangat penting saat Anda terus mengembangkan produk atau layanan Anda. Tapi itu tidak akan terjadi secara otomatis, perlu upaya menindaklanjuti. Memprioritaskan percakapan pelanggan dan pengumpulan data akan membuat inovasi terus mengalir, jadi jangan sampai ketinggalan.

Salam Luar Biaaa Prima!

Wuryanano

1 Star2 Stars3 Stars4 Stars5 Stars (305 votes, average: 5.00 out of 5)

Loading...

Leave a Comment

Your email address will not be published.