Loading...
Setiap peristiwa yang terjadi dapat diperkuat dengan adanya peran orang lain. Anda tidak akan pernah berhasil jika Anda melakukannya sendiri dan menolak untuk membawa sesama manusia.
Mungkin Anda bertanya-tanya mengapa Anda bosan atau terus menyerah pada tujuan Anda? Itu karena Anda tidak memanfaatkan yang ada di sekitar Anda, terutama orang-orang di sekeliling Anda.
Berikut 5 Sebab, mengapa kesuksesan Anda adalah tentang orang lain:
1. Energi kita saling memberi makan
Seluruh konsep kesuksesan ini aneh. Maksud saya, apakah saya selalu berhasil? Apa yang saya tahu adalah bahwa energi yang kita butuhkan untuk sukses tidak hanya datang dari diri kita sendiri; namun energi yang kita butuhkan juga berasal dari orang-orang, berkaitan satu sama lain.
Ketika ada seseorang mendukung Anda, Anda merasa cukup baik. Ketika tim orang-orang mendukung Anda, Anda merasa luar biasa. Ketika hanya Anda yang mendukung diri Anda sendiri, Anda merasa benar-benar nol dan mungkin merasa sangat bodoh juga.
Jika Anda menggaruk-garuk kepala dan bertanya-tanya mengapa Anda bosan dan tidak bersemangat, itu karena Anda tidak mengetuk hati orang-orang di sekitar Anda. Anda egois dan berpikir bahwa Anda bisa melakukan semuanya.
Jelas, Anda tidak akan bisa. Keberhasilan terbesar hanya dapat dicapai dengan menggabungkan energi dan kesuksesan semua orang di sekitar Anda. Berjuang sendiri adalah sepuluh kali lebih sulit, dan Anda akan selalu bertanya pada diri sendiri, mengapa Anda gagal.
Berhenti bertanya-tanya, dan manfaatkan orang-orang di sekitar Anda. Beri mereka semua yang Anda miliki, dan biarkan energi Anda sendiri menjadi menular. Jadilah seseorang yang memberi percikan pencerahan, yang dibutuhkan semua orang untuk memulai perjalanan suksesnya.
2. Kesendirian menciptakan negativitas
Kita semua punya hari-hari, di mana kita tidak bisa repot melakukan apa pun. Di mana kita lebih suka makan cemilan, daripada repot-repot menghabiskan waktu untuk memikirkan mimpi kita. Di saat kesendirian, kita semua bersikap negatif sekali selama sehari atau lebih, kemudian saat sadar diri, menggaruk kepala dan bertanya-tanya dari mana datangnya kegilaan ini. Semua itu bermula dari kenyataan bahwa kesuksesan kita adalah tentang orang lain.
Tanpa merangkul orang lain, kita menjadi kesepian. Saat Anda kesepian, Anda tahu Anda akan kacau, tetapi Anda tidak bisa mengerti alasannya mengapa. Nah, itulah akibatnya, jika Anda kesepian, dampak negativitas dari rasa sepi.
Tubuh Anda kekurangan nutrisi yaitu orang-orang di sekitar Anda. Orang-orang yang kesepian menjadi pahit dan sering tergelincir, karena mereka tidak tahu apa yang salah dengan mereka. Mereka bahkan sering tidak menyadari bahwa mereka kesepian. Mereka berpikir seperti ini, “Semua orang pasti pernah salah, namun aku sangat luar biasa, dan aku tidak pernah salah.”
Anda mungkin seperti saya dan bisa salah setiap saat, jadi akui saja! Sampai Anda mengerti dari mana negativitas Anda berasal, dan mengapa Anda membutuhkan orang lain untuk menjadi sukses; Anda akan menjadi seperti kasus di Film the X-File, yang tidak pernah terselesaikan.
3. Kita diprogram untuk saling terhubung
Faktanya adalah kita semua mamalia, dan kita ditempatkan di sini untuk berjuang bersama, bukan hanya oleh diri kita sendiri. Otak kita dari sananya, sudah diprogram hanya untuk mengakui konsep kesuksesan, ketika kita terhubung dengan banyak orang.
Semakin kita terhubung dengan sesama, semakin kita merasa sukses dan kita menjadi berarti sesustu. Itu sebabnya kita sangat membutuhkan perhatian. Kita ingin perasaan sukses didapatkan dengan adanya keterlibatan hidup orang lain.
Ini juga salah satu sebab, mengapa saya senang menulis di website saya ini; karena saya peduli, ingin bisa menginspirasi Anda semua, dan membantu Anda mencapai tujuan Anda. Seperti Anda, yang saya inginkan hanyalah perasaan terhubung. Ini seperti garis kehidupan, yang membawa saya ke tingkat berikutnya dalam perjalanan kesuksesan saya.
“Sukses adalah permainan, dan Anda membuat kemajuan ketika Anda menambahkan lebih banyak orang ke tujuan Anda.” – Mr. Wuryanano
4. Koneksi memberi kita kepuasan
Merasa baik tentang diri kita sendiri sering membutuhkan validasi eksternal. Akan menyenangkan untuk berpikir bahwa kita dapat memvalidasi diri kita sendiri, dan berkata, “Anda disetujui.” Poin yang ingin Anda tuju adalah di mana Anda tidak memerlukan validasi eksternal sebagai suatu keharusan, tetapi ketika Anda mendapatkannya, itu membawa Anda ke level tertinggi dalam antusiasme Anda.
Perasaan terhubung dengan sesama, membuat kita merasa terpenuhi. Ini memberi kita harapan, ketika kita menghadapi tantangan besar, ada orang lain mendukung kita. Saya pernah mengalaminya, ketika akhirnya saya melenyapkan tujuan saya, karena saya merasa tujuan itu tidak mungkin saya raih, dan saya bertanya-tanya, “Apakah ini semua memang ada di sana?”
Setelah merenung, saya menyadari bahwa dalam upaya mencapai sasaran, berarti harus memiliki orang-orang untuk berbagi kesuksesan. Pemenuhan diri adalah ukuran koneksi, dan ini subjektif untuk masing-masing orang.
5. Tujuan membutuhkan Tim tepat
Seandainya Mark Zuckerberg memberi Anda ribuan langkah untuk memulai platform media sosial baru, seperti Facebook, itu tidak akan cukup. Alasannya adalah meskipun Anda memiliki strategi bagus untuk menjadi miliarder seperti Mark, Anda tidak memiliki tim orang-orang yang tepat, untuk mengeksekusi semua item tindakan, karena Anda sendirian.
Fakta ini kembali menunjukkan, mengapa Anda tidak bisa sukses tanpa orang lain. Membangun kerajaan bisnis Anda, itu akan menjadi tugas yang melelahkan. Ini akan mengambil setiap energi yang Anda miliki, dan ada hari-hari di mana Anda merasa seperti akan hancur.
Tim menciptakan ikatan. Tim menciptakan daya ungkit yang melampaui Anda, untuk mencapai sesuatu, bahkan mungkin tampak mustahil dicapai sendirian.
Bahkan ketika Anda melihat pianis solo tampil mempesona di atas panggung, apa yang tidak dapat Anda lihat adalah guru piano, orang tua, teman, tim pencahayaan, promotor konser, dll. yang membuatnya tampil menonjol di tempat pertama. Di permukaan, kesuksesan tampaknya dapat dicapai dalam kapasitas solo. Namun, percayalah, kesuksesan ini tak kan dapat dicapai secara sendirian. Anda tidak bisa melakukan semuanya untuk menjadi superstar, secara sendirian.
Nah Sahabat. Apakah Anda sekarang percaya bahwa kesuksesan itu adalah tentang orang lain?
Salam Luar Biasa Prima!
Wuryanano