Kebanyakan orang yang memulai usaha baru, tidak tahu apa yang harus dilakukan. Mengirim 60 – 100 pesan singkat sehari pun tak ada tanggapan, meski kadangkala beruntung mendapatkan satu atau dua balasan. Itulah keluhan sebagian besar pelaku usaha kecil dan menengah, saat saya diminta menjadi narasumber kewirausahaan di komunitas mereka.
Saat itu saya memberikan sebuah wawasan tentang menemukan kekuatan personal brand pada diri mereka, untuk upaya bisnisnya agar tidak gagal total. Saya ceritakan kepada anggota komunitas ini, bahwa saya menghabiskan berjam-jam setiap minggu mempelajari jenis konten dan teknik pencitraan merek yang digunakan pengusaha terkemuka di berbagai macam industri, yang saya putuskan untuk dijadikan model dan terapkan untuk diri saya sendiri.
Setelah beberapa minggu memposting konten dan men-cap diri sendiri agar sesuai dengan siapa saya dan apa bisnis saya, akhirnya tingkat respons untuk saya melonjak, hingga mendapatkan 25-35 tanggapan per hari dari pesan yang saya kirimkan. Saat itulah saya menemukan kekuatan nyata dari personal brand (merek pribadi) yang kuat. Sebagai pengusaha, sangat penting untuk di kenal di dunia bisnis, baik dunia online maupun offline, dan penting untuk membentuk kepercayaan publik, karena ada lebih banyak penipuan di luar sana.
Personal Brand atau Merek Pribadi yang kuat, membangun kepercayaan dengan audiens dan klien potensial Anda, karena mereka memiliki wawasan tentang siapa Anda, apa yang Anda lakukan dan bagaimana Anda dapat melayani mereka – hanya dari melihat sekilas ke profil Anda.
Baik itu di LinkedIn, Instagram, Twitter, atau Facebook – jika Anda berbisnis, berikut adalah 5 Cara Meningkatkan Personal Brand Anda dan memposisikan diri Anda untuk hasil yang maksimal.
1. Tampilan Jelas, Berani, dan Berwarna
Salah satu bagian merek pribadi yang paling sederhana namun paling diabaikan adalah menunjukkan tampilan diri yang jelas dan berani. Seperti yang disebutkan sebelumnya, semakin sulit untuk menonjol, tetapi dengan menggunakan tampilan pribadi yang jelas dan berani untuk menonjolkan diri Anda, membuat Anda menjadi lebih mudah dikenali dan menonjol.
Tampilan diri Anda juga perlu menggabungkan warna pilihan Anda dalam posting, seperti bingkai foto, testimonial klien dan bahkan spanduk dan foto sampul Anda. Ingatlah untuk menjaganya tetap konsisten di semua platform, sebagai ciri khas Anda; agar dapat diingat dan dikenali oleh audiens Anda sebanyak mungkin.
“Merek adalah kumpulan harapan, ingatan, cerita, dan hubungan yang jika digabungkan, menjadi pertimbangan dalam keputusan konsumen untuk memilih satu produk atau layanan di atas yang lain.” – Seth Godin
2. Metode Lima Pilar
Satu hal yang saya pelajari tentang personal branding adalah metode 5 pilar. Metode 5 Pilar ini sederhana. Anda memilih 5 Hal yang paling mewakili diri Anda dan bisnis Anda, memastikan bahwa semua yang Anda posting termasuk dalam LIMA KATEGORI tersebut. Ini bisa jadi apa saja. Milik saya misalnya adalah; Kebugaran, Kewirausahaan, Pesona Alam, Pemasaran dan Pengembangan Diri. Dengan begitu, ketika seseorang menemukan profil Anda, dari sekilas mereka dapat melihat dengan tepat apa yang Anda lakukan.
3. Ceritakan Kisah
Baik dalam konten tertulis maupun video, bercerita adalah cara terbaik untuk terhubung dan membangun kepercayaan dengan audiens Anda. Story Telling adalah cara sempurna untuk memengaruhi, melibatkan, dan menginspirasi orang, dan itu adalah cara yang pasti untuk membuat orang-orang mengonsumsi konten Anda setiap kali Anda memposting. Ingat, rentang perhatian semakin pendek dari hari ke hari, jadi gunakan cerita untuk memikat mereka.
4. Konten Unik
Sekali lagi, saya menekankan pentingnya menonjol. Secara pribadi saya tahu, bahwa setiap kali saya melihat video biasa, saya hampir selalu mengabaikannya – kecuali jika teks yang bagus menarik perhatian saya. Sekali lagi, menggunakan teknologi untuk keuntungan kita. Ada beberapa aplikasi luar biasa yang memungkinkan Anda menghasilkan konten video berkualitas dengan subtitle dan judul yang pasti akan menarik perhatian. Kuncinya adalah, apa pun kisah yang Anda ceritakan, jadikan pembeli Anda sebagai pahlawan.
5. Memberi Nilai Lebih
Saya sangat percaya bahwa semakin banyak Anda memberi, semakin banyak yang Anda dapatkan. Bukan rahasia lagi bahwa setiap orang menyukai hal-hal gratis, dan dengan secara konsisten memberikan nilai gratis kepada audiens Anda, akan semakin besar kemungkinan Anda untuk menutup penjualan di masa mendatang. Konten dengan nilai penuh adalah konten terkuat, dan merupakan cara yang bagus untuk meningkatkan Personal Brand (merek pribadi) Anda.
PERSONAL BRANDING adalah tentang membangun kepercayaan dan menciptakan gambaran yang jelas tentang siapa Anda, apa yang Anda lakukan, dan bagaimana Anda dapat membantu orang. Dengan menerapkan 5 Kiat ini ke dalam strategi pencitraan personal brand, Anda akan membangun hubungan dengan audiens target; dan meningkatkan kredibilitas Anda dengan mudah, tanpa harus mengingatkan mereka bahwa Anda dapat dipercaya.
Salam Luar Biasa Prima!
Wuryanano
Twitter: @Wuryanano
Owner SWASTIKA PRIMA Entrepreneur College